Wabup Pamekasan Soroti PAD Gagal Target PPJU Dishub
Pamekasan, Detektifjatim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan akui pendapatan asli daerah pada tahun 2022 tidak mencapai target. Alasannya, karena ada beberapa faktor yang memengaruhi. Sehingga tidak sesuai target yang dinginkan.
“Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Tahun Anggaran 2022 tidak tercapai,” Kata Fattah Jasin, saat menyampaikan jawaban bupati, terhadap pandangan umum fraksi—fraksi mengenai raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2022, di gedung DPRD Pamekasan, Senin (19/6/) kemarin.
Menurut Fattah, salah satu bidang yang tidak mencapai target ialah dari pendapatan sektor pajak seperti pendapatan dari Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU). Hal tersebut diakibatkan adanya kesalahan proyeksi yang terlalu optimis dalam menentukan target pajak.
“Harapannya setelah pasca covid konsumsi listrik diharapkan sangat tinggi. Namun pada kenyataannya tidak seperti yang kita harapkan,” ungkapnya.
Pria kelahiran bumi sumekar Sumenep itu mengungkapkan, selain karena PPJU yang tidak sesuai, disatu sisi dari pendapatan sektor retribusi daerah juga tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh Pemkab Pamekasan.
“Tidak tercapainya pendapatan retribusi daerah disebabkan karena terdapat anggaran retribusi pelayanan penyediaan tempat kegiatan usaha (PPTKU) yang sudah dialokasi ke tiga rekening pendapatan lain. Namun di rekening asal ternyata masih muncul di SIPD sehingga realisasinya tidak ada,” tutupnya. (Azm/Rd).
Related posts
TERBARU
No Comments