PAMEKASAN, detektifjatim.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Mandilaras Komisariat IAIN Madura mengadakan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) ke-VIII di “Darul Iman” Dusun Lembena, Desa Jambringin, Proppo, Pamekasan, Jum’at- Senin (18-21/10/2024)
Sebanyak 131 anggota asli dari Rayon Mandilaras ikut serta dalam kaderisasi awal tersebut. Ditambah 20 anggota deligasi. Totalnya mencapai 151 anggota.
Ketua Panitia Royhanul Hakim menyampaikan terimakasih banyak kepada seluruh hadirin yang ikut andil dalam mensukseskan acara. Khususnya, kepada semua sahabat-sahabat panitia
“Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh hadirin yang telah meluangkan waktu untuk hadir. Tentu ini bukan sekadar formalitas, melainkan wujud nyata dari komitmen kita untuk terus berproses dan berkontribusi dalam gerakan keilmuan dan pergerakan PMII,” ujar Hakim dalam sambutannya.
Hakim menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras, tanpa mengenal lelah, dalam menyiapkan acara ini.
“Kerja keras sahabat-sahabat semua menjadi bukti nyata bahwa solidaritas dan kebersamaan adalah fondasi kuat bagi keberlanjutan organisasi kita,” ucapnya
Ketua Rayon Mandilaras Dafiful Widad menyampaikan kata-kata motivasi kepada semua sahabat sahabati. Sebagai organisasi kaderisasi, sudah sepatutnya PMII menyiapkan instrumen dan strategi yang sifatnya inovatif, kreatif dan menyenangkan. Semua itu tidak lain agar PMII terus mampu beradaptasi dengan lingkungan dan perkembangan zaman.
“Tidak lazim lagi bagi mahasiswa hari ini, bahwa perkembangan teknologi saat ini tidak bisa kita hindari. Maka dari itu penting bagi kita semua untuk terus belajar dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman yang ada,” ujarnya.
Mapaba, kata Widad, adalah bagian dari perangkat awal organisasi untuk melakukan proses regenerasi. Memperkenalkan PMII secara utuh kepada calon anggota baru, bahwa PMII adalah organisasi kemahasiswaan yang memiliki prinsip nilai Ke-Islaman, Ke-Indonesiaan dan Ke-Mahasiswaan sebuah keniscayaan.
“Maka atas dasar itulah komitmen kami dalam mengawal keberlanjutan kaderisasi, dimulai dari proses awal berPMII yaitu dengan melakukan rekruitmen anggota baru agar senantiasa generasi PMII kedepan dapat melanjutkan perjuangan yang telah dititahkan para pendiri PMII pada 17 April 1960,” ujar dia dalam sambutannya
Widad menambahkan, komitmen menjaga, merawat dan membesarkan PMII adalah tanggung jawab kita semua sebagai kader dan pengurus untuk senantiasa menumbuhkembangkan organisasi kita tercinta ini.
“Bukan sesuatu yang mustahil, jika pada tahun 2045 kita adalah bagian dari elemen penting bangsa ini untuk senantiasa mengisi ruang strategis diberbagai leading sektor,” pungkasnya. (*/ady)
No Comments