PAMEKASAN, detektifjatim.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Pamekasan menghindari konfirmasi terkait sistem Cut-Off yang sempat terhenti.
Sistem Non Cut Off artinya, kepesertaan BPJS Kesehatan langsung aktif untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dengan catatan iuran kepesertaan juga berlaku pada bulan itu.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia, Umum, dan Komunikasi (SDMUK) BPJS Kesehatan Pamekasan, Ary Udiyanto, menolak untuk memberikan keterangan lebih lanjut mengenai persoalan tersebut.
“Tidak perlu ketemu dan tidak perlu dikonfirmasi,” ujar Ary pada (8/01/2025).
Sementara itu, Komisi IV DPRD Pamekasan memastikan bahwa layanan yang sebelumnya terkena cut-off kini telah dibuka kembali. Hal itu, disampaikan Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur, (27/02/205).
“Kami berupaya maksimal agar pelayanan BPJS Non Cut-Off ini dapat segera kembali berjalan. Setelah melalui berbagai komunikasi dan negosiasi, akhirnya layanan ini dapat diakses kembali,” ujarnya.
Politisi PPP itu menegaskan, kebersihan tersebut tidak lepas dari upaya dan perjuangan yang dilakukan oleh DPRD Komisi IV. Pihaknya mengaku sudah dua kali berangkat ke Jakarta.
“Pertama 24 Januari dan pada 17 Februari 2025 lalu. Kemarin itu kita gak mau pulang sebetulnya, teman-teman, ngotot. Kita ini punya itikad baik untuk meng-cover BPJS itu,” paparnya.
Ali Masykur juga berpesan kepada masyarakat, baik Kepala Desa atau lurah apabila ada orang meninggal atau pindah domisili untuk segera dilaporkan.
“Ya pesan kami kepada semua lapisan masyarakat, terutama kepada kepala desa, lurah.
Bila ada orang meninggal dunia, itu segera dilaporkan meninggal, atau pindah domisili ke kota lain atau ke negara lain,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Ali Masykur mengucapkan terimakasih kepada BJPS sudah bekerjasama dan DPRD yang telah berjuang.
“Pertama saya ucapkan terima kasih kepada BPJS kerjasamanya ini sudah membuka cut off.
Yang kedua juga terima kasih kepada teman-teman DPRD yang berjuangkan ini,” pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, konfirmasi ulang Kepala BPJS Nuzuluddin Hasan dan Kepala Bagian Sumber Daya Manusia, Umum, dan Komunikasi (SDMUK) Ary Udiyanto belum memberikan tanggapan. Justru, nomor wartawan diblokir. (luq/ady)
No Comments