x

Komisi IV DPRD Kartu Merah Kapus Palengaan, Kartu Kuning Kadinkes Pamekasan

2 minutes reading
Wednesday, 26 Feb 2025 04:06 97 detektif_jatim

PAMEKASAN, detektifjatim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi IV Kabupaten Pamekasan memberikan kartu merah Kepala Puskesmas (Kapus) Palengaan Karmiatus Sakdiyah, Rabu (26/02/25). Komisi mitra itu juga memberi kartu kuning Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Saifudin

Pemberian kartu itu disebabkan banyaknya temuan Komisi IV DPRD Pamekasan saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Palengaan pada (08/01/2025).

Anggota Komisi IV DPRD Pamekasan, Muhammad Saedy Romli, mengungkapkan kondisi Puskesmas Palengaan sangat memprihatinkan akibat lemahnya kepemimpinan Kapus.

“Kapus gagal membangun kerja sama tim yang solid, bahkan justru menciptakan faksi-faksi atau geng di internal tenaga kesehatan (nakes). Selain itu, pola komunikasinya juga tidak sesuai dengan norma dan adat istiadat, terutama saat berinteraksi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, pasien, dan warga,” ungkapnya.

Politisi Partai Gelora itu menilai, Dinas Kesehatan tidak serius dalam menindaklanjuti permasalahan tersebut. Padahal, komisi IV DPRD sudah menyampaikan banyaknya temuan tersebut.

“Kami sudah menyampaikan temuan ini kepada Dinas Kesehatan, tetapi hingga kini belum ada langkah nyata. Kadinkes gagal dalam memberikan pembinaan dan pengawasan terhadap Puskesmas Palengaan. Bahkan, terkesan melindungi Kapus,” tegas politisi asal Palengaan itu.

Menanggapi tudingan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Saifudin, membantah adanya kelompok-kelompok atau faksi di internal tenaga kesehatan Puskesmas Palengaan.

“Tidak ada itu. Jika memang ada kesalahan dalam pengelolaan Puskesmas. Maka akan kami bina melalui tim pembina cluster binaan (TPCB),” jelasnya.

Saifudin juga mengklaim, pihaknya sudah menindaklanjuti seluruh rekomendasi Komisi IV DPRD Pamekasan.

“Semua sudah ditindaklanjuti dan dilakukan monitoring serta evaluasi,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Puskesmas Palengaan Karmiatus Sakdiyah, saat dimintai tanggapan mengenai tudingan itu, dirinya mengaku kelompok ada hanya pada saat lomba Agustusan dan bimtek.

“Tidak ada, untuk kelompok ini cuma ada saat lomba aja, saat ada kegiatan-kegiatan puskesmas mas, Kayak lomba agustusan dan bintek. Kalau lomba-lomba memang dibuat grup,” Ucapnya.

Karmiatus yang juga menjadi dokter umum itu menjelaskan, rencana tindak lanjut rekom DPRD sudah dibahas bersama pendamping puskesmas dan Kadinkes, serta sudah mengirimkan Rapat Tindak Lanjut (RTL).

“Untuk rencana tindak lanjut rekom dewan sudah kami bahas bersama dengan pendamping puskesmas dan bapak kadinkes. RTL sudah kami kirim ke komisi empat juga mas, tanggal 20,” paparnya. (luq/ady)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x