x

Kalah Prioritas dengan Pasar Anom, Anggaran Perbaikan Fasum Toko Tingkat Nihil

2 minutes reading
Tuesday, 30 Apr 2024 06:22 0 87 detektif_jatim

Sumenep, detektifjatim.com – Keluhan Persatuan Pedagang Kompleks Pertokoan (PPKP) Sumenep terkait perbaikan fasilitas umum (fasum) toko tingkat nampaknya tidak akan terobati. Pasalnya, anggaran perbaikan tahun 2024 nihil.

Namun, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagang (Diskoperindag) Sumenep mengapreasi patungan yang dilakukan masyarakat.  Sebab, fasilitas pemerintah tidak hanya kewajiban pemerintah

“Siapapun boleh berpartisipasi. Misalnya jalan ayo kita bersihkan bareng-bareng tidak ada larangan. Setiap tahun Pemkab melakukan usaha perbaikan walaupun memang pasal satu memang (perbaikan) kewajiban Pemkab,” kata Kepala Diskoperindag Moh Ramli, Selasa (30/04/24).

Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) itu menambahkan anggaran perbaikan fasilitas umum disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Serta skala prioritas Pemkab Sumenep.

“Yang perlu diperbaiki kita perbaiki, yang perlu rehab kita rehab, yang belum ada kita adakan. Tapi untuk saat ini  yang di sana enggak ada (anggaran prioritas, Red),” ujarnya

Ramli menambahkan, kalau ada ruang anggaran prioritas di atasnya sudah selesai pihaknya bisa saja langsung mengeksekusi. Sebab, disana kalah prioritas dengan pasar Anom.

“Sesuai urutan masuk skala prioritas. Kalau prioritas diatasnya selesai bisa dieksekusi. Tapi disana belum dituangkan,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua persatuan pedagang kompleks pertokoan (PPKP) Zamrud Khan mengeluhkan tidak adanya dana untuk memperbaiki fasum tempat dia berdagang. Walaupun tidak da bantuan dari Pemerintah setempat dia bersama pedagang lain berinisiatif untuk menjaga keasrian lingkungan

“Walaupun tidak ada bantuan dari Pemda (Pemkab Sumenep, Red) kami berinisiatif patungan untuk memperbaiki fasum di lingkungan toko tingkat,” keluhnya.

Zamrud mengaku, inisiatif patungan itu harus dilakukan mengingat toko tingkat adalah ikon pusat belanja Kota Sumenep.

“Ini sudah hampir pelantikan presiden baru, wajah pusat perbelanjaan Kota Sumenep masih kumuh. Patungan lagi. Lucu,”herannya. (*/rd)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x