Sumenep, detektifjatim.com – Menjelang pelantikan Presiden Baru Republik Indonesia wajah Kota Sumenep masih stagnan. Buktinya, untuk memperbaiki fasilitas pusat pembelanjaan toko tingkat saja pedagang masih menggunakan dana patungan.
Dana patungan itu diperoleh dari sejumlah pedagang yang menempati toko pusat belanja di Kota Sumenep itu. Hasilnya, dana patungan digunakan untuk mengecet fasilitas umum (fasum). Misalnya, tiang dan fasum lainnya.
Ketua persatuan pedagang kompleks pertokoan (PPKP) Zamrud Khan mengeluhkan tidak adanya dana untuk memperbaiki fasum tempat dia berdagang. Walaupun tidak da bantuan dari Pemerintah setempat dia bersama pedagang lain berinisiatif untuk menjaga keasrian lingkungan
“Walaupun tidak ada bantuan dari Pemda (Pemkab Sumenep, Red) kami berinisiatif patungan untuk memperbaiki fasum di lingkungan toko tingkat,” keluhnya.
Zamrud mengaku, inisiatif patungan itu harus dilakukan mengingat toko tingkat adalah ikon pusat belanja Kota Sumenep.
“Ini sudah hampir pelantikan presiden baru, wajah pusat perbelanjaan Kota Sumenep masih kumuh. Patungan lagi. Lucu,”herannya.
No Comments