Mahasiswa UIM Jadi “Pelaut” di Perairan Branta Pesisir Pamekasan
PAMEKASAN, detektifjatim.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Madura (UIM) posko 8 ikut menjadi “pelaut” di perairan Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Rabu (31/07/2024)
Mereka ikut turun ke laut dalam rangka kegiatan observasi dan ikut serta dalam kehidupan para nelayan di Desa Branta Pesisir. Kegiatan itu bertujuan untuk memahami lebih dalam keseharian dan tantangan yang dihadapi oleh nelayan setempat.
Selama beberapa hari, para peserta KKN melakukan observasi langsung ke lapangan, berbincang dengan para nelayan, dan mempelajari berbagai aspek kehidupan mereka: mulai dari teknik penangkapan ikan, jenis-jenis alat yang digunakan, hingga tantangan yang mereka hadapi seperti perubahan cuaca dan penurunan hasil tangkapan.
Tidak hanya berhenti pada observasi, para mahasiswa juga turut serta merasakan pengalaman menjadi nelayan. Mereka bergabung dengan para nelayan pergi melaut untuk mencari ikan. Kegiatan ini dilakukan pada pagi hari, di mana para mahasiswa ikut serta dari proses persiapan perahu, pemasangan jaring, hingga penangkapan ikan.
Salah satu peserta KKN, Fawaidul Jiron, mengungkapkan pengalaman itu sangat berharga, sebab bisa memberikan perspektif baru tentang betapa kerasnya perjuangan para nelayan dalam mencari nafkah.
“Kami jadi lebih menghargai kerja keras mereka dan berharap bisa memberikan kontribusi nyata untuk membantu mereka,” ujarnya.
Kepala Desa Branta Pesisir Agus menyambut baik kegiatan yang dilakukan peserta KKN UIM. Agus berharap kegiatan itu dapat membuka wawasan para mahasiswa dan mendorong mereka untuk merancang program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan di desanya.
“Kami harap kegiatan iimi dapat membuka wawasan para mahasiswa dan mendorong mereka untuk merancang program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan di desa kami,” harapnya (*/ady)
Related posts
TERBARU
No Comments