KH. Kholilurrahman Tidak Ingin Jadikan Ulama di Barisan Depan
PAMEKASAN, detektifjatim.com – Pasangan KH. Kholillurahman-Sukriyanto (KHARISMA) tidak ingin menjadikan ulama berada di barisan depan dalam pertarungan. Kharisma ingin ulama menjadi penjaga gawang.
Padahal, banyak ulama-ulama pesantren yang merapat dan mendukung pasangan KHARISMA dalam Pilkada 2024 Pamekasan. Hal itu disampaikan K Kholil usai resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jl. Brawijaya Indah No.34, Rw. 01, Jungcangcang, Rabu (28/8/224).
“Kalangan pesantren yang sudah merapat ya sangat banyak. Dan yang terpenting bahwa saya dari awal itu tidak ingin menjadikan ulama itu di barisan depan. Jadi beliau penjaga gawang,” kata mantan Bupati Pamekasan tahun 2008-2013.
Pasangan Bakal Calon Bupati (Cabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Cawabub) Kabupaten Pamekasan itu dikawal ratusan simpatisan dari Barisan Pamekasan Kerrong (BPK), tokoh masyarakat dan para elite partai politik (parpol).
Pengasuh Pondok Pesantren Matsaratul Huda Panempan Pamekasan itu mengatakan persyaratan yang diserahkan telah terpenuhi dan sudah lengkap. Sehingga dia berharap kelengkapan itu suatu pertanda yang baik buat KHARISMA.
“Visi misi tentu seperti biasa ya, bagaimana peningkatan pendidikan, kemudian peningkatan ekonomi, peningkatan kesehatan bersama dengan pembangunan infrastruktur ya,” paparnya.
KH. Kholil mengatakan akan meningkatkan pelayanan pendidikan, guru dan meningkatkan tenaga pendidik antar tempat kerja dan domisili. Sehingga kedepan tidak akan ada lagi guru yang berasal dari Baranta Pesisir, Kecamatan Tlanakan (daerah pantai selatan), ditugaskan di Pasean (daerah pantai utara).
“Target kemenangan 80 persen. Saya kan tinggal sebut aja sekaligus do’a ya. Satu kali putaran tapi jangan setengah kali putarannya ya. Potensi Pamekasan yang ada sampai saat ini masih belum tercover dengan baik salah satu contoh tembakau. Alhamdulillah ada H. Her ya dan kawan kawan pengusaha rokok,” pungkasnya. (luq/ady)
Related posts
TERBARU
No Comments