x

Bupati Resmikan Perpustakaan M. Tabrani, Tegaskan Komitmen Bangun Peradaban Literasi

2 minutes reading
Monday, 19 May 2025 11:26 64 detektif_jatim

PAMEKASAN, Detektifjatim.com – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Dr. KH. Kholilurrahman, meresmikan gedung baru Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pamekasan yang berlokasi di Jalan Jokotole, Senin (19/5/2025).

Acara peresmian turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Masrukin, para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), camat, perwakilan organisasi profesi, hingga budayawan setempat. Kegiatan dimulai dengan penampilan seni tari oleh siswa taman kanak-kanak, serta penampilan siswa sekolah dasar yang meraih juara lomba bertutur tingkat Provinsi Jawa Timur.

Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman mengatakan keberadaan perpustakaan bukan hanya sebagai fasilitas umum, melainkan sebagai simbol kebangkitan peradaban dan tonggak sejarah penting bagi generasi mendatang.

“Saya yakin, jika arah pemikiran anak-anak kita dibimbing pada pengembangan ilmu pengetahuan dan pembentukan jati diri yang kuat, maka mereka tidak akan tercerabut dari akar budaya yang telah diwariskan oleh leluhur kita,” tandasnya.

Lebih lanjut, Kholilurrahman menegaskan komitmen Pamekasan dalam menjadikan literasi sebagai fondasi pembangunan merupakan langkah strategis dalam membentuk karakter anak bangsa.

“Alhamdulillah, hari ini kita diberi kesehatan dan kesempatan untuk menghadiri launching Perpustakaan Daerah M. Tabrani. Mudah-mudahan ini dicatat sebagai amal saleh di sisi Allah SWT,” ujarnya.

Bupati yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Matsaratul Huda Panempan ini menambahkan, pemilihan nama M. Tabrani untuk gedung perpustakaan merupakan bentuk penghormatan kepada salah satu putra terbaik Pamekasan. M. Tabrani dikenal sebagai tokoh penggagas penggunaan bahasa Indonesia dalam ikrar Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.

“Buku bukan sekadar lembaran kertas berisi huruf, tapi merupakan rekam jejak pengetahuan, jembatan antargenerasi, dan obor yang menerangi jalan menuju kemajuan. Melalui perpustakaan, kita menjaga nyala api peradaban itu,” ucapnya.

Bupati juga berharap perpustakaan ini tak hanya menjadi tempat penyimpanan buku, melainkan tumbuh sebagai ruang ide dan kolaborasi.

“Semoga perpustakaan ini menjadi pusat literasi, pusat peradaban lokal, dan pusat pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya. (luq/ady)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x