Khofifah: Tembakau Madura Butuh Payung Hukum untuk Proteksi Pasar
PAMEKASAN, detektifjatim.com – Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengunjungi kantor Bawang Mas Grup di Jl. Raya Trasak, Dusun Barat Lorong, Peltong, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Ahad (22/09/2024).
Kehadiran Khofifah di Pamekasan merupakan bagian dari undangan H. Khairul Umam, pemilik Bawang Mas Grup. Kehadiran Khofifah untuk melakukan survei terkait pembelian tembakau serta bersilaturahmi dengan para petani tembakau di Madura.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah yang juga mantan Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia itu menyatakan tembakau Madura memerlukan regulasi atau payung hukum agar lebih terlindungi dan dapat terserap dengan baik di pasar.
“Saya sedang merancang regulasi yang bisa memberikan proteksi bagi tembakau Madura. Dengan adanya payung hukum ini, tembakau rajangan dari Madura akan lebih mudah terserap di pasar,” jelasnya.
Khofifah juga menyoroti masuknya tembakau dari luar Madura yang menurutnya tidak seharusnya terjadi. Ia berharap ada pembatasan untuk menjaga keaslian dan kualitas tembakau Madura.
“Sebenarnya saya sudah beberapa kali ke sini, terakhir saat Ramadhan kemarin bersama Gus Miftah. Saya berharap tembakau dari luar Madura tidak masuk ke wilayah ini (Pamekasan, Red),” pungkasnya.
Kedatangan Khofifah disambut dengan hangat oleh Haji Her, bersama ibunya, Hj. Zahria. Haji Her, yang juga Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau Madura (P4TM), menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Khofifah.
“Terima kasih atas kehadiran Bu Khofifah di sini. Kami selalu mengadakan pertemuan dengan para petani tembakau setiap tahun, dan kehadiran beliau merupakan dukungan yang sangat berarti bagi kami,” ujar Haji Her dalam sambutannya. (luq/ady)
Related posts
TERBARU
No Comments