x

AMI Sebut Tiga Oknum Pegawai Lapas Kelas IIA Pamekasan Terlibat Dugaan Transaksi Narkoba

2 minutes reading
Monday, 6 Jan 2025 08:37 0 19 detektif_jatim

PAMEKASAN, detektifjatim.com – Unjuk rasa yang dilakukan Aliansi Madura Indonesia (AMI) Pamekasan menguak keterlibatan tiga oknum pegawai dalam dugaan transaksi narkoba dan penggunaan handphone (HP) pada WBP didalam Lapas Kelas IIA Pamekasan.

Hal tersebut dilontarkan Aliansi Madura Indonesia (AMI) Pamekasan saat demo di depan Lapas Kelas IIA Pamekasan, Senin (6/2/2025).

Dalam demo tersebut, AMI menyebut tiga nama pegawai yang diduga menjadi pemain dibalik layar agar perbuatan melanggar hukum itu berjalan mulus.

“Kami meminta saudara KPLP N (inisial), D, dan A segera angkat kaki dari Lapas Kelas IIA Pamekasan,” kata ketua Umum AMI Baihaki Akbar.

Baihaki meminta agar Lapas Kelas IIA Pamekasan menjelaskan kenapa HP bisa masuk dan kenapa di Lapas Kelas IIA Pamekasan ditemukan narkoba kurang lebih 200 gram.

“Bahkan D (inisial) tersebut yang selalu sibuk, minta tidak didemo lah, minta tidak disebut namanya lah bahkan jauh-jauh dari Pamekasan datang ke Surabaya untuk membungkam gerakan kami,” tuturnya.

Koordinator Humas Lapas Kelas IIA Pamekasan, Restu mengatakan, dua oknum yang disebutkan pendemo akan segera dilakukan pemeriksaan.

“Tadi dua oknum yang disebutkan staf KPLP akan kami bentuk tim pemeriksa setelah ini. Kami akan periksa sesuai data dan fakta yang ada,” tegasnya.

Restu menyebut, jika ada tambahan data dan fakta agar disampaikan sebagai barang bukti penguat atas keterlibatan kedua oknum pegawai tersebut.

“Untuk itu tolong bantu kami data fakta sampaikan ke kami, agar kami bisa memproses lebih cepat dan selanjutnya kami akan sampaikan ke kantor wilayah dan Inspektorat Jenderal Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan,” ujarnya. (azm/ady).

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x