Aktivis Desak Jemput Paksa Kendaraan Dinas Pensiunan PNS

SAMPANG, Detektifjatim.com – Aktivis Sampang mendesak instansi terkait menjemput paksa kendaraan dinas yang diduga digandaikan pensiunan PNS. Sebab, kendaraan tersebut merupakan aset yang harus kembali ke Pemkab Sampang.

Aktivis Sampang Mohammad Arifin mengatakan Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Sampang harus bertindak tegas. Sebab BPPKAD selaku pemegang aset yang seluruh Kabupaten Sampang.

“Jangan hanya memerintah Bakesbanpol justru seharusnya bertindak tegas. Lho ia la mas. Karena ini aset negara. Aset Pemerintah Kabupaten Sampang. Saya berharap BPPKAD bersinergi dengan Inspektorat dan Satpol PP Sampang sekalian biar dijemput paksa itu barang,” pintanya.

Namun hingga berita ini tayang, Kepala Bidang Aset BPPKAD Sampang Bambang Indra Basuki tidak ada respon. Dihubungi melalui aplikasi WhatsAap juga belum ada tanggapan.

Sebelumnya, pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sampang diduga menggadaikan  sepeda motor milik dinas setempat, Selasa (18/04/23). Sepeda motor merk honda Supra X itu hingga kini belum dikembalikan.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun wartawan Detektifjatim.com, sepeda motor diduga digadaikan oleh pensiunan PNS berinisial AR. Hampir empat bulan kendaraan tersebut belum dikembalikan. (fit/rd)