Sumenep, detektifjatim.com– Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) sukses menggelar pelantikan pengurus se-Madura dan malam penganugerahan SMSI Award 2025 di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Rabu malam (28/5/2025).
Acara tersebut menghadirkan nuansa kebudayaan khas Madura melalui penampilan dua grup musik tongtong: Angin Ribut dari Pasongsongan dan Mega Remmeng dari Legung, Batang-batang. Lapak-lapak UMKM kuliner khas Sumenep juga turut meramaikan, membuat suasana malam itu meriah dan penuh semangat lokal.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua SMSI Jatim, Sokip, MH, secara langsung melantik pengurus SMSI dari empat kabupaten di Madura: Sumenep, Pamekasan, Sampang, dan Bangkalan.
Pelantikan ini dirangkai dengan penyerahan penghargaan kepada 39 tokoh inspiratif dan inovatif dari berbagai latar belakang: kepala desa, camat, bupati, legislator, pelaku industri rokok dan tembakau, kepala puskesmas, petani milenial, hingga akademisi.
Download narasi penghargaan untuk 39 tokoh penerima SMSI Award 2025: https://drive.google.com/file/d/1XckSxjKdDBoIkfg23g1aW2c8vOhVzrLa/view?usp=drivesdk
Ketua SMSI Sumenep, Wahyudi, menegaskan keterbukaan SMSI dalam menjalin kerja sama untuk kemajuan daerah:
“SMSI akan selalu membuka diri dengan siapapun, selama itu untuk kepentingan, kebaikan, dan untuk kemajuan Kabupaten Sumenep, pada khususnya, Madura dan Jawa Timur pada umumnya,” katanya.
SMSI, kata Wahyu, tetap membuka diri dengan pemerintah, akan selalu bersinergi untuk memajukan 4 Kabupaten di Madura pada khususnya segala sektor.
“Jadi, siapapun yang memiliki visi dan misi yang sama dengan SMSI, kita siap senantiasa membuka diri. Bahkan dengan yang lain dari yang kita sebut di atas pun kita tetap terbuka,” katanya.
Sementata itu, Ketua Umum SMSI Jatim, Sokip, MH, menyoroti pentingnya sinergi antar pihak. Dia berharap SMSI tetap membangun sinergi dengan semua pihak.
“SMSI dibentuk dan berdiri tanggal 17 Maret 2017, tiga tahun setelahnya, tanggal 25 Mei 2020 kemudian resmi menjadi konstituen Dewan Pers,” imbuhnya.
Anggota SMSI saat ini, kata Sokip, sudah tembus 3.000 lebih, merata di semua kabupaten di Indonesia. Sementara ini, hanya tinggal Tulungagung dan Kediri yang belum.
Wabup Sumenep, KH Imam Hasyim, hadir mewakili Bupati Achmad Fauzi. Dalam sambutannya, ia mengajak para pejabat daerah agar bersinergi dengan media:
“Namun demikian, pemberitaan harus tetap terarah sesuai fakta, dan berdasarkan data konkret,” pesannya.
Sementara Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, yang diwakili Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, mengingatkan bahwa SMSI bisa melebarkan kiprah di bidang usaha lain, asalkan tetap memegang teguh prinsip jurnalistik:
“Dengan catatan, tetaplah menjalankan tugas sebagai pilar keempat dan senantiasa berpegang teguh pada prinsip-prinsip dan etika jurnalistik,” ucapnya. (*/ady)
No Comments