Oknum Pegawai DKPP Pamekasan Diduga Jual Alsintan ke Poktan Senilai Rp15 Juta

PAMEKASAN, detektifjatim.com – Oknum pegawai Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pamekasan diduga memperjual belikan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) roda tiga kepada kelompok tani (poktan), Selasa (29/10/2024).

Kejadian itu terungkap, usai salah satu kelompok tani di Kabupaten Pamekasan mengeluh karena mendapat bantuan alsintan roda tiga, namun harus bayar uang sebesar Rp15 Juta rupiah.

“Sudah dibagikan beberapa minggu kemarin dek, namun harus bayar uang sebesar Rp15 juta rupiah,” kata salah satu poktan berinisial MH.

Menurut MH, tidak hanya pihaknya yang mendapatkan kendaraan bantuan tersebut. Tetapi, beberapa poktan yang lain di Kabupaten Pamekasan juga turut memperoleh dan membayar.

“Nominal itu saya bayar ke penerima pertama. Tapi kata orang penerima pertama tersebut diserahkan ke oknum pegawai DKPP,” tambahnya.

Read Also

5 month ago

Belanja “Dapur” Pemkab Boros, APBD Sumenep Tekor Rp12 M

102 detektif_jatim

Menanggapi hal tersebut, Plt kepala DKPP Pamekasan Nolo Gartijo mengatakan, bahwa pihaknya sudah melakukan realisasi semua alsintan pada poktan.

“Sudah selesai proses realisasi. Rinciannya, hand traktor ada 50 unit, mesin perajang tembakau 17 unit, dan kendaraan roda tiga 50 unit,”paparnya.

Menurut Nolo, dugaan adanya jual beli alsintan itu tidak benar. Pasalnya, setiap poktan yang memperoleh dibuatkan surat pernyataan bermaterai.

“Saya tidak pernah meminta, semua gratis, poktan dikasi surat persyaratan bermaterai. Kalau bayar bayarnya sama siapa kalau ke saya tidak pernah mengintruksikan untuk bayar atau ada tebusan. Kalau ketahuan ada oknum yang seperti itu akan kami tindak,” tegasnya (azm/ady).