Categories
DAERAH

SOP Pencarian Korban Laka Laut Berlaku Tujuh Hari

PAMEKASAN, Detektifjatim.com – Standar Operasional Prosedur (SOP) pencarian kecelakaan laut hanya tujuh hari. Seperti halnya yang terjadi pada proses pencarian pada anak buah kapal (ABK) KM Harapan Baru Jefrizal Firdausi yang jatuh pada Selasa (28/03/23).

Hingga Jum’at (31/03/23) pencarian ABK malang itu telah memasuki hari keempat. Tim gabungan yang terus melakukan pencarian belum juga menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Analis Muda Kebencanaan BPBD Pamekasan, Budi Cahyono menyampaikan, pada hari keempat ini ada tiga tim gabungan terdiri dari BPBD dan Basarnas yang dikerahkan untuk melakukan pencarian korban.

“Hari ini ada 3 tim, dari BPBD pamekasan berangkat dari Pantai Jumiang, Basarnas mamakai perahu RIB berangkat dari Pelabuhan Kalianget. Kemudian para ABK KM Harapan Baru yang sudah mulai kemarin berangkat,” paparnya pada Memontum, Jum’at (31/03/2023).

Budi menjelaskan, sesuai aturan yang ada, pencarian tersebut akan terus dilakukan sampai tujuh hari kedepan dengan melihat kondisi dan situasi yang ada. Menurut Budi, jika belum ditemukan maka akan dikordinasikan kembali dengan pihak terkait.

“SOP pencarian sesuai aturan 7 hari, jika situasi dan kondisi memungkinkan. Semoga lekas ditemukan,” pungkasnya. (Azm/rd).

Categories
NASIONAL

Hari Ketiga Pencarian ABK Kapal Harapan Baru Nihil

PAMEKASAN, DETEKTIF Jatim – Memasuki hari ketiga, pencarian Jefrizal Firdausi, anak buah kapal (ABK) KM Harapan Baru yang diperkirakan terjatuh saat perjalanan pulang usai menangkap ikan belum ditemukan. Tim SAR dan instansi terkait hingga Kamis (30/03/23) masih melakukan pencarian.

Plt Kalaksa BPBD Pamekasan melalui Analis Muda Kebencanaan BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, pencarian hari ketiga dilakukan dengan menggerakan lima tim laut Tiga diantaranya adalah perahu nelayan, dua perahu karet BPBD dan badan nasional pencarian dan pertolongan (Basarnas).

“Jadi untuk tim Basarnas kita berangkatkan dari Kecamatan Pragaan Sumenep. Kemudian tim BPBD dan tiga perahu nelayan berangkat dari Branta Pesisir Pamekasan,” paparnya.

Menurut Budi, area pencarian pada hari ketiga berdasarkan map yang telah dibuat bersama Basarnas, ialah sekitar Prenduan Sumenep sebelah timur Pantai Jumiang, sampai kearah selatan Karang Bali.

“Area Pencarian sebelah timur Jumiang, sampai arah selatan Karang Bali,” sambungnya.

Ia menambahkan, ada informasi dari masyarakat bahwasanya salah seorang nelayan tadi malam melihat benda yang dimungkinkan merupakan jenazah Jefrizal. Akan tetapi, belum bisa di cek ke lokasi karena letaknya yang jauh.

“Ada informasi dari masyarakat, hanya saja letaknya agak jauh. Mohon doanya semoga hari ini bisa di ketemukan,” pungkasnya. (Msm/rd).