Mahasiswa KKN-T UTM Gelar Sosialisasi Pengelolaan BUMDes di Desa Poter Bangkalan
Foto: foto bersama KKN-T UTM Bersama DPMD dan BUMDes Poter Bangkalan (dok/ist). BANGKALAN, detektifjatim.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) mengadakan kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Poter, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Kamis, (4/12/2025) kemarin.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat tata kelola serta meningkatkan kapasitas pengurus dalam pengembangan unit-unit usaha desa agar lebih profesional dan berjalan berkelanjutan.
Acara tersebut menghadirkan pemateri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Erik Hermawan, serta dihadiri perangkat desa, pengurus BUMDes, pengawas BUMDes, tokoh sepuh desa, dan beberapa operator desa lain di Kecamatan Tanah Merah.
Melalui sosialisasi ini, peserta dibekali pemahaman terkait regulasi, manajemen usaha, dan sistem pelaporan sehingga BUMDes dapat dikelola lebih efektif dan akuntabel.
Dalam penyampaian, pemateri dari DPMD menegaskan pentingnya manajemen profesional dalam pengelolaan BUMDes. Menurutnya, keberhasilan BUMDes ditentukan oleh perencanaan matang, administrasi tertib, dan pelaporan yang transparan.
“Keberhasilan BUMDes dimulai dari manajemen yang rapi. Jika administrasi, perencanaan, dan koordinasi berjalan baik, peluang BUMDes untuk berkembang semakin besar,” ujar Erik saat memberikan pemaparan.
Pada sesi wawancara eksklusif, ia juga menyampaikan bahwa banyak BUMDes terhambat karena lemahnya pemahaman regulasi dan manajemen usaha. Namun, dirinya optimis BUMDes Desa Poter memiliki potensi besar untuk maju.
“Semangat itu sudah ada, hanya penguasaan materi yang perlu diperkuat. Dengan sinergi dan pengelolaan yang lebih tertata, saya yakin BUMDes Poter bisa bangkit dan menjadi contoh bagi desa lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Poter Agus Sulaiman menyambut baik kegiatan ini dan menilai pelatihan merupakan langkah penting membangkitkan kembali BUMDes yang sebelumnya sempat tidak aktif.
“Tahun lalu BUMDes Poter sempat mati suri karena kurangnya pemahaman pengelolaan. Dengan sosialisasi ini, arahan kami dapatkan lebih jelas dan kami siap memperbaiki sistem,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa pemerintah desa akan terus mendampingi pengurus agar BUMDes dapat berjalan lebih maksimal ke depannya.
Suasana acara berlangsung aktif dan interaktif. Para peserta dari berbagai desa berdiskusi, berbagi pengalaman, serta menyampaikan kendala yang dihadapi selama mengelola BUMDes. Selain menjadi sarana edukasi, kegiatan ini juga menjadi ruang berbagi pengetahuan antar desa se-Kecamatan Tanah Merah.
Melalui kegiatan ini, Desa Poter menaruh harapan besar agar BUMDes mampu bangkit kembali dengan tata kelola yang lebih profesional, administrasi tertib, serta mampu memberikan manfaat nyata bagi perekonomian masyarakat. (azm/ady).
Related posts
Pos Terbaru
No Comments