IAI Al-Khairat Pamekasan Kukuhkan Semangat Lewat Studium Generale

Pamekasan, detekifjatim.com – Sebanyak 250 peserta yang terdiri atas mahasiswa baru dan mahasiswa pascasarjana Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan mengikuti kegiatan Studium Generale bertema “Meneguhkan Identitas Keislaman di Tengah Dinamika Keilmuan Global (Mengokohkan Peran Mahasiswa sebagai Insan Akademis yang Berilmu, Beramal, dan Berakhlak Mulia)” Kamis, (16/10/2025)

Acara tersebut menghadirkan Prof. Dr. H. Achmad Muhibin Zuhri, M.Ag., Sekretaris Lembaga Pengembangan Pesantren dan Diniyah (LPPD) Jawa Timur, sebagai narasumber utama. Dalam penyampaiannya, Prof. Muhibin menekankan pentingnya sinergi antara kecerdasan intelektual dan nilai spiritual agar mahasiswa mampu menghadapi tantangan zaman dengan bijak.

“Mahasiswa tidak cukup hanya menguasai ilmu pengetahuan, tetapi juga harus menjadikan nilai-nilai Islam sebagai pedoman dalam berpikir dan bertindak. Ilmu tanpa akhlak hanya akan menimbulkan kecerdasan yang tidak terarah,” ujar Prof. Muhibin.

Ia juga menambahkan bahwa identitas keislaman bukan sekadar simbol, melainkan landasan moral yang memperkuat daya saing di era global.

“Di tengah arus globalisasi, identitas keislaman justru menjadi keunggulan tersendiri. Nilai seperti kejujuran, amanah, dan tanggung jawab harus menjiwai setiap aktivitas akademik maupun sosial,” tambahnya.

Rektor IAI Al-Khairat Pamekasan, Dr. Ali Ridho, M.S.I., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Studium Generale ini menjadi momentum penting untuk menanamkan semangat keilmuan yang seimbang antara ilmu dan akhlak. Ia menegaskan bahwa perpaduan ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai Islam merupakan ciri khas mahasiswa IAI Al-Khairat.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Prof. Muhibin yang telah meluangkan waktu dan berbagi ilmu yang sangat bermanfaat bagi sivitas akademika IAI Al-Khairat,” ujarnya.

Dr. Ali Ridho juga menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan masih terdapat kekurangan, namun menegaskan bahwa semangat untuk memajukan kampus harus tetap dijaga.

“Kami yakin, keterbatasan bukan alasan untuk berhenti berbuat. Justru semangat kebersamaan inilah yang akan menguatkan langkah kita ke depan,” imbuhnya.

Sebagai penutup, rektor memberikan apresiasi kepada panitia dan mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan ini.

“Terima kasih kepada seluruh panitia dan mahasiswa atas dedikasi dan kerja kerasnya. Semoga jerih payah kita semua menjadi amal baik yang mendapat ganjaran dari Allah SWT,” tutupnya. (vick)