x

Setelah Bahas Limbah, Kini KKN UA Bersama Diskoperindag Kupas Strategi Pasarkan Produk Kelapa

2 minutes reading
Sunday, 21 Sep 2025 03:56 225 detektif_jatim

Sumenep, Detektifjatim.com – Setelah sukses melaksanakan seminar tentang pentingnya pengelolaan limbah kelapa, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Annuqayah Posko 24 kembali menginisiasi kegiatan lanjutan berupa Seminar Strategi Pemasaran dan Pengemasan Produk Berbasis Kelapa, Jumat (19/9/2025), di Desa Paloklo’an, Kecamatan Gapura, Sumenep.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Sumenep. Tujuannya untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada masyarakat dalam memasarkan serta mengemas produk berbahan dasar kelapa agar memiliki daya tarik lebih di pasaran.

Seminar ini sekaligus menjadi jawaban atas pertanyaan yang sebelumnya disampaikan oleh Ketua Bumdes Paloklo’an, Bapak Muhammad Lukman, pada seminar pertama, yakni bagaimana masyarakat tidak hanya mampu membuat produk berbasis kelapa, tetapi juga dapat memasarkan dan menemukan pasar yang tepat.

Dalam seminar ini, pemateri dari Diskoperindag Sumenep, Bapak Syaiful selaku perwakilan bagian Perdagangan, menyampaikan pentingnya strategi pemasaran yang tepat, termasuk pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi, serta inovasi dalam desain kemasan agar produk kelapa lebih kompetitif.

“Produk lokal memiliki potensi besar, termasuk olahan dari kelapa. Namun agar bisa bersaing, masyarakat perlu memperhatikan kemasan dan strategi pemasarannya. Dengan begitu, nilai jual produk bisa meningkat,” ungkap Bapak Syaiful.

Lebih lanjut, ia menegaskan, “Dengan strategi pemasaran yang tepat dan pengemasan produk yang menarik, suatu produk bisa terkenal bahkan sampai internasional. Hal ini akan mendorong peningkatan penjualan sekaligus menambah pendapatan bagi produsen maupun pengusaha.”

Kepala Desa Paloklo’an, Bapak Sunaryo, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatanini.
“Kami berterima kasih kepada adik-adik KKN Universitas Annuqayah dan pihak Diskoperindag yang telah hadir untuk mendampingi masyarakat Paloklo’an. Semoga ilmu yang diberikan dapat dipraktikkan, sehingga produk kelapa dari desa kita bisa semakin berkembang dan memiliki pasar yang lebih luas,” ujarnya.

Ketua Posko 24 KKN Universitas Annuqayah, Nuri Fitrotin, menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mendukung masyarakat Desa Paloklo’an untuk tidak hanya mampu mengolah limbah kelapa, tetapi juga meningkatkan nilai ekonominya melalui pemasaran dan pengemasan yang menarik.

“Pengelolaan limbah kelapa tidak akan maksimal jika tidak dibarengi dengan strategi pemasaran dan kemasan yang baik. Karena itu, kegiatan ini kami adakan sebagai bentuk pendampingan lanjutan bagi masyarakat,” jelasnya.

Masyarakat yang hadir menyambut baik kegiatan ini karena dapat menambah wawasan sekaligus membuka peluang usaha baru berbasis kelapa. (*/Zun)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x