DLH Pamekasan Hasilkan Kompos dari Sampah Organik Daun

PAMEKASAN, detektifjatim.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan semakin gencar mengelola sampah menjadi kompos. Terutama kompos yang dihasilkan dari sampah organik daun.

Sebab, selain mudah, murah, dan gampang, kompos bisa dijadikan pupuk dan bisa di gratiskan kepada masyarakat sekitar pengelolaan kompos.

Read Also

6 month ago

IAAM Yayasan As Syu’ieb Sukses Gelar Halbil 6

122 detektif_jatim

Muhammad Misrudji koordinator pengelolaan sampah TPA Angsanah menyampaikan, dari pengelolaan tersebut pihaknya menghasilkan kompos untuk warga sekitar dan gratis. Kompos dihasilkan dari sampah organik daun.

Tempat pengelolaan sampah itu diresmikan Februari 2017 dengan Luas.13,850 hektar dengan 13 ASN, dan 7 honorer, 100 pemulung. Setiap hari sampah masuk rata rata: 36ton/hari dengan truck 11 dengan dua siff pagi dan siang

“Kompos untuk warga sekitar dan itu gratis yang dihasilkan dari sampah organik daun. Tempat ini diresmikan Februari 2017 dengan Luas 13,850 hektar dengan 13 ASN, dan 7 honorer, 100 pemulung, Setiap hari sampah masuk rata rata: 36ton/hari dengan truck 11 dengan dua siff (pagi dan siang),” ungkapnya Selasa (07/06/2024) pagi.

Read Also

3 month ago

Anggaran Pilkada Bangkalan 2024 Tembus Rp 76,85 Miliar

105 detektif_jatim

Mantan Satgas kebersihan tersebut juga menambahkan, sampah dipilah oleh pemulung, plastik dan pakan ternakdan dipilah oleh petugas TPA. Sampah organiknya untuk di jadikan kompos, pembiayaan karyawan diambilkan dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dibawah naungan DLH pamekasan

Dia menghimbau terhadap masyarakat Pamekasan agar membuang sampah pada tempatnya. “Jangan buang sampah di sungai atau aliran sungai,” tutupnya (Luq/rd).