x

TPS3R Kelurahan Gladak Anyar Pamekasan, Contoh Sukses Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas

2 minutes reading
Tuesday, 24 Sep 2024 08:10 0 18 detektif_jatim

PAMEKASAN, detektifjatim.com – Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, Recycle (TPS3R) di Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan, berhasil menjadi contoh sukses pengelolaan sampah berbasis komunitas. Sejak diresmikan, TPS3R ini telah memberikan kontribusi signifikan dalam menangani masalah sampah di wilayah tersebut, sekaligus memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Dengan konsep reduce, reuse, dan recycle, TPS3R Gladak Anyar mampu mengurangi sampah rumah tangga hingga 40% sebelum sampai ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Sampah organik diolah menjadi kompos yang bermanfaat untuk pertanian dan perkebunan lokal, sementara sampah anorganik seperti plastik didaur ulang menjadi produk kerajinan yang memiliki nilai ekonomi.

Lurah Gladak Anyar Kecamatan Kota, Pamekasan Andy Wisnoe Wardana menyatakan, partisipasi warga dalam program ini sangat antusias.

“Masyarakat Gladak Anyar semakin sadar pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Tidak hanya untuk menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi,” ujarnya.

Andy menjelaskan, salah satu inisiatif TPS3R yang menarik perhatian adalah pembuatan ecobrick (bata ramah lingkungan yang terbuat dari botol plastik yang diisi dengan sampah plastik) dari limbah plastik.

“Produk ini tidak hanya membantu mengurangi sampah plastik, tetapi juga digunakan untuk berbagai proyek konstruksi kecil di lingkungan setempat, seperti bangku taman dan hiasan dinding,” ujarnya.

Dia menjelaskan, selain memberikan manfaat lingkungan, TPS3R Kelurahan Gladak Anyar juga berperan dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar. Warga yang terlibat dalam pengelolaan dan pengolahan sampah mendapatkan pendapatan tambahan sekaligus pelatihan keterampilan.

“Dengan keberhasilan ini, TPS3R Gladak Anyar diharapkan menjadi inspirasi bagi Kelurahan lain di Pamekasan dan daerah lain di Indonesia untuk menerapkan sistem pengelolaan sampah berbasis komunitas yang berkelanjutan,” paparnya

Program tersebut membuktikan bahwa dengan kerja sama masyarakat dan pemerintah dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH), lingkungan bersih dan sehat bisa terwujud. (*/ady)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
x